RIP (Routing Information Protocol)


RIP merupakan sebuah Routing Protocol Dynamic yang termasuk di dalam Distance Vector. Jadi, yang namanya Distance Vector otomatis si RIP ini jika dia ingin menuju ke suatu tempat, dia akan memilih jalur yang terdekat atau bisa disebut lompatan ( hop ). Administrative Distance RIP adalah 120. RIP ada beberapa versi yaitu RIPv1 dan RIPv2. Secara Default, RIP ini adalah Versi 1. RIPv2 ini hanya sedikit di modifikasi dari RIPv1. Ciri-ciri RIPv1 :  
-Hanya mendukung Routing Classfull. 
 -Tidak ada info subnet yang dimasukkan dalam perbaikan Routing. 
 -Perbaikan Routing Broadcast. 
 -Maksimal Hopcount pada Routing RIP hanya 15.  
Ciri-ciri RIPv2 : 
 -Mendukung Routing Classfull & Routing Classless.  
-Info subnet dimasukkan dalam perbaikan Routing.  
-Perbaikan Routing Multicast.  
-Maksimal Hopcount pada Routing RIP hanya 15. 

Cara mengkonfigurasikannya :  
Jadi kali ini kita akan mengkonfigurasikan RIPv2.





  • Router RIP untuk mengaktifkan Protocol Routing RIP  
  • Ver 2 karena kita ingin mengkonfigurasikan RIP versi 2, maka kita ketikkan Ver 2 
  • Network 23.23.23.0, 30.30.30.0, dll untuk mengenalkan Network yang terhubung di Router kita ke Tabel Routing nya.  
  • No auto-summary agar saat kita melakukan verifikasi tidak di ringkas.







Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Postingan Populer

Recent Posts

Unordered List

  • Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.
  • Aliquam tincidunt mauris eu risus.
  • Vestibulum auctor dapibus neque.

Pages

Theme Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.